Pergantian susunan pelatih ini atas keinginan pelatih kepala Barito Putera, Djajang Nurjdaman atau yang biasa disapa Djanur, sehubungan keinginan ada penyegaran di tim kepelatihan.
Dia mengakui, ada beberapa staf pelatih yang bakal didepak.
"Pelatih, nanti juga akan ada pergantian," kata Djanur. Namun, sama seperti biasanya, baik tentang pemain dan staf pelatih yang baru, Djanur memilih bungkam.
Permintaannya, supaya menunggu pengumuman dari manajemen. "Tunggu dari manajemen saja, baik pemain maupun pelatih baru, akan diumumkan," tukasnya.
Saat ini ada empat staf pelatih yang ikut membantu Djanur menangani tim. Mereka merupakan staf pelatih yang sejak awal musim pertama bersama Jacksen F Tiago.
Keempat orang tersebut, masing-masing adalah asisten pelatih Yunan Helmi dan Sofyan Morhan.
Kemudian, pelatih kiper mantan penjaga gawang Barito Putera era Galatama, Ismairi, dan pelatih fisik bawaan Jacksen asal Brasil, Vitor Tinoco.
Kemungkinan besar, musim depan, Vitor Tinoco juga akan berpisah dengan tim Barito Putera.
Dikabarkan, Djanur memilih pelatih Perserui Badak Lampung, Dino Sefriyanto, sebagai pengganti Vitor Tinoco.
Bahkan di media sosial, Dino sudah menyatakan pamit dan menyatakan akan segera menandatangi kontrak dengan klub asal Kalimantan Selatan ini pada 16 Januari nanti.